Properti Tari Topeng
adalah alat dan hiasan yang digunakan penari topeng saat naik pentas. Properti
ini menghiasi seluruh tubuh penari, mulai dari kepala hingga kaki.
Properti Tari Topeng
yang utama adalah topeng. Tiap tari topeng memiliki pakem ekspresi wajah topeng
tersendiri. Ada yang menggambarkan sosok jenaka hingga menggambarkan ekspresi
sosok
kesatria
Tari Topeng sendiri merupakan tarian tradisional yang memakai topeng sebagai properti utamanya. Hampir setiap daerah memiliki tari topengnya masing masing. Seperti tari topeng dayak dari suku dayak Modang di wilayah kalimantan, Tari topeng reog dan tari topeng cirebon.
Berikut 16 properti yang sering digunakan
dalam pentas tari topeng.
1) Topeng
Topeng
|
Topeng merupakan properti utama dalam tari
topeng. Topeng yang digunakan dalam tarian ini beraneka ragam dan variasi
sesuai dengan daerah asal tari topeng tersebut.
Ada dua cara untuk menempelkan topeng ke wajah
penari, yang pertama adalah dengan mengigit semacam kayu yang ada di dalam
topeng menggunakan mulut dan yang kedua menggunakan tali karet yang melingkari
kepala belakang penari. Model yang kedua ini merupakan jenis yang umum
digunakan oleh penari topeng.
Bahan topeng yang digunakan juga bervariasi
mulai dari kayu hingga plastik, namun biasanya dalam tarian tradisional topeng
berbahan kayu yang paling sering digunakan.
Jenis jenis ekpresi
wajah topeng juga beragam sesuai kebutuhan tarian.
2) Anting
Anting
|
Anting merupakan properti alternatif yang bisa
dipakai ataupun tidak dipakai, sesuai kebutuhan penari. Jenin jenis anting
dalam tari topeng pun beragam, ada yang panjang dengan bandul warna warni ada
juga yang pendek dan sederhana.
3) Gelang Kaki
Gelang kaki
|
Gelang kaki merupakan aksesoris yang menempel dipergelangan
kaki penari. Tiap daerah memiliki aksesoris gelang kaki yang berbeda beda, ada
yang terbuat dari logam ada juga yang dibuat dari tali benang dan dihiasi oleh
bandul warna warni.
4. Sumping
Sumping
|
Sumping merupakan aksesoris yang dipakai pada
bagian atas telinga, baik yang kiri maupun yang kanan. Sumping biasnya memiliki
warna keemasan. Sumping ini juga sering digunakan oleh pemain wayang wong.
5) Baju Lengan Pendek
Baju lengan Pendek
|
Baju ini mempunyai warna mencolok dengan berbagai
macam hiasan. Salah satu alasan kenapa penari topeng menggunakan baju lengan
pendek adalah karena dalam tari topeng, gerakan utama tarian ini ada pada
tangan, sehingga dicarilah properti tari yang dapat memudahkan gerak tangan
sang penari.
6) Mongkron
Mongkron
|
Mongkron merupakan penutup pada bagian
dada penari. Mongkron biasanya
dipenuhi dengan berbagai macam hiasan bordir. Ragam motif dan corak yang
menghiasi mongkron bergantung pada budaya lokal setempat. Seperti kita tahu
bahwa setiap daerah memiliki ragam corak yang berbeda satu dengan lainnya.
7) Sampur
Sampur
|
Sampur merupakan kain dengan ukuran panjang
yang dipakai di bagian leher penari. Penari tari topeng juga menggunakan sampur
untuk menambah kesan gemulai saat melakukan gerak tari. Cara menggunakan sampur
adalah dengan menjepit ujung sampur menggunakan jari telunjuk dan jari tengah
sehingga kain sampur dapat ikut bergerak saat penari menggerakkan jarinya.
8) Celana Sepertiga
Celana Sepertiga
|
Celana sepertiga merupakan celana panjang yang
panjangnya dibawah lutut, namun diatas mata kaki. Celana jenis ini dipilih
sebagai properti tarian karena memudahkan gerak kaki penari.
9) Ikat Pinggang
Ikat Pinggang
|
Ikat pinggang yang digunakan biasanya memiliki
bentuk dan warna yang beragam, Penggunaan ikat pinggang ini selain bertujuan
untuk menahan agar pakaian yang dikenakan tidak melorot saat penari menari juga
sebagai hiasan.
10) Gelang Tangan
Gelang Tangan
|
Gelang tangan pada penari topeng tidak hanya
terbuat dari logam, namun juga bisa terbuat dari kertas warna keemasan sebagai pengganti
emas Asli. Penggunaan kertas untuk mengganti logam emas ini biasanya dilakukan
untuk menekan biaya pengeluaran.
11) Selendang
selendang
|
Salah satu tari topeng yang menggunakan
selendang adalah tari topeng cirebonan. Selendang yang digunakan umumnya ada
yang polos ada juga yang memiliki motif batik lokal sesuai darimana tari topeng
tersebut berasal.
12) Keris
Keris
|
Tidak semua tari topeng menggunakan keris,
namun sebagian ada yang menggunakan keris sebagai propertinya. Misalnya dalam
tari kesatriya dari cirebon, pada bagian belakang penari terselip sebuah keris.
Keris ini perlambang status kebangsawanan dan kesatria.
13) Mahkota Kembang
13) Mahkota Kembang
Mahkota Warna Warni
|
Mahkota kermbang
merupakan nama aksesoris mahkota warna warni yang ada di atas kepala penari
tari topeng betawi. Tidak semua penari topeng menggunakan mahkota kembang,
hanya tarian topeng betawi saja yang menggunakan properti ini.
14)
Stagen
Stagen
|
Stagen adalah kain yang digunakan untuk
melilit pinggang dan memiliki fungsi seperti ikat pinggang. Stagen biasanya
dibuat dari kain tanpa motif dan dipakai sesuai kebutuhan penari jika dirasa
penggunaan ikat pinggang menggangu gerak penari.
15) Ronce Bunga
Ronce Bunga
|
Ronce bunga atau untaian bunga yang disusun
menjadi anting panjang ini biasanya digunakan dalam pementasan tari topeng
cirebon. Bunga yang digunakan biasanya bunga melati atau diganti dengan bandul
warna merah atau kuning.
16) Aksesoris Tambahan
16) Aksesoris Tambahan
Aksesoris Tambahan
|
Aksesoris tambahan dalam properti tari topeng
diantaranya adalah sarung, kupluk, kentongan dan peralatan lainnya. Properti
ini digunakan dalam pementasan tari topeng betawi, dimana biasanya bercampur
dengan banyolan bodor atau lawak. Para tokoh yang terlibat dalam lawak biasanya
menggunakan properti tambahan yang mewakili karakternya seperti sarung, peci,
senter dan peralatan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar