KEBERADAAN TARI TOPENG DI DALAM MASYARAKAT CIREBON
Dalam konteks sosial budaya masyarakat di wilayah Cirebon, seni Tari Topeng selain berperan sebagai bentuk kesenian rakyat, juga dijadikan sebagai salah satu sarana dalam semesta untuk meminta datangnya keberkahan dan keselamatan di wilayah Cirebon.
Dalam masyarakat tradisional sebagai seni pertunjukan yang berkaitan dengan upacara religi, karena secara umum keberadaan seni dalam lingkungan etnik memiliki fungsi antara lain sebagai berikut :
Sejarah Perkembangan Tari Topeng Cirebon
perkembangan tari topeng cirebon, Indonesia sudah
terkenal dengan kebudayaan yang beraneka ragam yang ada di seluruh propinsi
yang ada. Salah satu kebudayaan itu adalah seni tari. Seni tari setiap daerah
mempunyai ciri khas yang berbeda dengan daerah lainnya. Salah satunya adalah
tari topeng Cirebonan.
Upaya Pelestarian Seni Tari Tradisional Indonesia di Era Modern
upaya melestarikan seni tari , Seperti yang kita ketahui sekarang
ini generasi muda yang biasa kita sebut dengan istilah “Kids Zaman Now” sedang
menggandrungi segala hal yang berbau modern. Seperti teknologi, fashion, dan
juga budayanya pun sudah mulai mengikuti budaya modern. Tidak dapat dipungkiri
bahwa budaya modern tersebut telah menggerus sedikit demi sedikit budaya
tradisional atau budaya asli Indonesia itu sendiri.
PROSES PEWARISAN TARI TOPENG
Pada tari Topeng
Cirebon, yang dimaksud proses pewarisan keahlian adalah mewariskan kemampuan
dari generasi yang lebih tua kepada yang lebih muda, proses pewarisan atau
pengalihan pengetahuan ini erat hubungannya dengan praktik adat istiadat dalam
konteks sebuah desa dan sesuai dengan lingkungan, adat, serta kepercayaan
setempat. Secara garis besar proses pewarisan keahlian dalam tari Topeng
Cirebon dibagi kedalam dua metode, yakni proses pewarisan secara tradisional
dan proses pewarisan secara modern.
PROPERTI TARI TOPENG
Properti Tari Topeng adalah alat dan hiasan yang digunakan penari
topeng saat naik pentas. Properti ini menghiasi seluruh tubuh penari, mulai
dari kepala hingga kaki. Properti Tari Topeng yang utama adalah topeng. Tiap
tari topeng memiliki pakem ekspresi wajah topeng tersendiri. Ada yang
menggambarkan sosok jenaka hingga menggambarkan ekspresi sosok kesatria.Tari
Topeng sendiri merupakan tarian tradisional yang memakai topeng sebagai
properti utamanya. Hampir setiap daerah memiliki tari topengnya masing masing.
Seperti tari topeng dayak dari suku dayak Modang di wilayah kalimantan, Tari
topeng reog dan tari topeng cirebon.
Berikut ini 16 properti yang sering digunakan dalam pentas tari topeng :
1.
Topeng
Topeng merupakan properti utama dalam tari topeng. Topeng yang digunakan
dalam tarian ini beraneka ragam dan variasi sesuai dengan daerah asal tari
topeng tersebut. Ada dua cara untuk menempelkan topeng ke wajah penari, yang
pertama adalah dengan mengigit semacam kayu yang ada di dalam topeng
menggunakan mulut dan yang kedua menggunakan tali karet yang melingkari kepala
belakang penari. Model yang kedua ini merupakan jenis yang umum digunakan oleh
penari topeng.Bahan topeng yang digunakan juga bervariasi mulai dari kayu
hingga plastik, namun biasanya dalam tarian tradisional topeng berbahan kayu
yang paling sering digunakan.Jenis jenis ekpresi wajah topeng juga beragam sesuai kebutuhan tarian.
2.
Anting
merupakan properti alternatif yang bisa
dipakai ataupun tidak dipakai, sesuai kebutuhan penari. Jenin jenis anting
dalam tari topeng pun beragam, ada yang panjang dengan bandul warna warni ada
juga yang pendek dan sederhana.
3.
Gelang Kaki
merupakan aksesoris yang menempel
dipergelangan kaki penari. Tiap daerah memiliki aksesoris gelang kaki yang
berbeda beda, ada yang terbuat dari logam ada juga yang dibuat dari tali benang
dan dihiasi oleh bandul warna warni.
4.
Sumping
merupakan aksesoris yang dipakai pada
bagian atas telinga, baik yang kiri maupun yang kanan. Sumping biasnya memiliki
warna keemasan. Sumping ini juga sering digunakan oleh pemain wayang wong.
5.
Baju Lengan Pendek
Baju ini mempunyai warna mencolok dengan
berbagai macam hiasan. Salah satu alasan kenapa penari topeng menggunakan baju
lengan pendek adalah karena dalam tari topeng, gerakan utama tarian ini ada
pada tangan, sehingga dicarilah properti tari yang dapat memudahkan gerak
tangan sang penari.
6. Mongkron
merupakan penutup pada bagian dada penari. Mongkron biasanya dipenuhi dengan berbagai macam hiasan bordir. Ragam
motif dan corak yang menghiasi mongkron bergantung pada budaya lokal setempat. Seperti
kita tahu bahwa setiap daerah memiliki ragam corak yang berbeda satu dengan
lainnya.
7.
Sampur
merupakan kain
dengan ukuran panjang yang dipakai di bagian leher penari. Penari tari topeng
juga menggunakan sampur untuk menambah kesan gemulai saat melakukan gerak tari.
Cara menggunakan sampur adalah dengan menjepit ujung sampur menggunakan jari
telunjuk dan jari tengah sehingga kain sampur dapat ikut bergerak saat penari
menggerakkan jarinya.
8.
Celana Sepertiga
merupakan celana panjang yang panjangnya
dibawah lutut, namun diatas mata kaki. Celana jenis ini dipilih sebagai
properti tarian karena memudahkan gerak kaki penari.
9.
Ikat Pinggang
Ikat pinggang yang digunakan biasanya memiliki
bentuk dan warna yang beragam, Penggunaan ikat pinggang ini selain bertujuan
untuk menahan agar pakaian yang dikenakan tidak melorot saat penari menari juga
sebagai hiasan.
10. Celana Tangan
Gelang tangan pada penari topeng tidak hanya terbuat dari
logam, namun juga bisa terbuat dari kertas warna keemasan sebagai pengganti
emas Asli. Penggunaan kertas untuk mengganti logam emas ini biasanya dilakukan
untuk menekan biaya pengeluaran.
11. Selendang
Salah satu tari topeng yang menggunakan selendang adalah tari
topeng cirebonan. Selendang yang digunakan umumnya ada yang polos ada juga yang
memiliki motif batik lokal sesuai darimana tari topeng tersebut berasal.
12. Keris
Tidak semua tari topeng menggunakan keris, namun sebagian ada
yang menggunakan keris sebagai propertinya. Misalnya dalam tari kesatriya dari
cirebon, pada bagian belakang penari terselip sebuah keris. Keris ini
perlambang status kebangsawanan dan kesatria.
13. Mahkota Kembang
merupakan nama aksesoris mahkota warna warni
yang ada di atas kepala penari tari topeng betawi. Tidak semua penari topeng
menggunakan mahkota kembang, hanya tarian topeng betawi saja yang menggunakan
properti ini.
14. Stagen
Stagen adalah kain yang digunakan untuk melilit pinggang dan
memiliki fungsi seperti ikat pinggang. Stagen biasanya dibuat dari kain tanpa
motif dan dipakai sesuai kebutuhan penari jika dirasa penggunaan ikat pinggang
menggangu gerak penari.
15. Ronce Bunga
Ronce bunga atau untaian bunga yang disusun menjadi anting
panjang ini biasanya digunakan dalam pementasan tari topeng cirebon. Bunga yang
digunakan biasanya bunga melati atau diganti dengan bandul warna merah atau
kuning.
16. Aksessoris Tambahan
Aksesoris tambahan dalam properti tari topeng diantaranya
adalah sarung, kupluk, kentongan dan peralatan lainnya. Properti ini digunakan
dalam pementasan tari topeng betawi, dimana biasanya bercampur dengan banyolan
bodor atau lawak. Para tokoh yang terlibat dalam lawak biasanya menggunakan
properti tambahan yang mewakili karakternya seperti sarung, peci, senter dan
peralatan lainnya.
Langganan:
Postingan (Atom)